YKWS Bentuk Tim Mitigasi Konflik Gajah-Manusia di Desa Penyangga TNWK

Yayasan Konservasi Way Seputih (YKWS) melakukan kegiatan Pembentukan tim mitigasi konflik manusia-gajah berbasis masyarakat dan pelatihan manajemen organisasi di desa Tegal Yoso, Purbalinggo Lampung Timur pada hari rabu - kamis tanggal 20-21 Juli 2022.

Desa Tegal yoso merupakan desa penyangga Taman Nasional Way Kambas (TNWK), sehingga potensi konflik antara manusia dan gajah sering terjadi di desa tersebut. Pembentukan tim mitigasi konflik manusia-gajah ini adalah salah satu cara yang coba di dorong oleh YKWS untuk meminimalisir potensi konflik antara manusia dan gajah yang sering terjadi.

Isyanto, selaku perwakilan dari YKWS menyampaikan bahwa dengan terbentuknya tim mitigasi berbasis masyarakat ini, diharapkan masyarakat bisa antisipasi dan mengatasi ketika ada konflik dengan gajah liar.

"Tujuan pembentukan tim pokja ini harapannya agar tidak terjadi kasus seperti
waktu lalu terkait konflik gajah yang memakan korban jiwa. Harapannya, kita berusaha untuk melakukan perbaikan, mengurangi resiko yang mungkin terjadi, memberikan kenyamanan, membangkitkan kembali rasa persaudaraan dan gotong-royong kita, agar meminimalisir terjadinya kejadian tersebut tidak terulang lagi." ujarnya.

Sementara itu, bapak agus selaku perwakilan dari apartus desa menyambut baik pertemuan dan rencana pembentukan tim mitigasi ini. Ia berharap agar masyarakat bisa solid dan bisa bersinergi untuk memajukan desa Tegal yoso.

"Pertemuan hari ini adalah melakukan pelatihan dan pembentukkan tim regu, harapan terbentuknya tim ini dapat membantu agar meminimalisir kejadian konflik antara gajah dan mausia, sehingga tidak ada korban jiwa kembali. Pesan saya agar tim ini harus solid, tidak ada kecemburuan sosial, jangan egois, dan selalu menjaga melalui kerjasama kita bersama-sama"

Pertemuan tersebut dihadiri oleh Kadus VI, V, IV dan masyarakat dusun tersebut. Pelatihan tersebut diisi pak Nurhadi, anggota POLHUT SPTN 2 Wilayah Bungur Balai TNWK.

Pada pertemuan tersebut, menghasilkan kesepakatan untuk membentuk tim mitigasi konflik manusia-gajah dan telah terbentuk 6 regu patroli. Nantinya hasil musyawarah tersebut akan disampaikan ke kepala desa untuk dibuatkan SK kepala desa.(*)


Komentar

Mitra

Jangan lewatkan niat baik untuk berdonasi.

(721) 3400261Kontak Kami